11 Apr 2011

Tafsir Surah al Baqarah (5)

Surah al Baqarah (5)

أُولَئِكَ عَلَى هُدًى مِنْ رَبِّهِمْ وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

Mereka itulah yang tetap mendapat petunjuk dari Tuhan mereka, dan merekalah orang-orang yang beruntung. (QS. Al Baqarah : 5)

Allah Ta’ala berfirman { أُولَئِكَ }, artinya mereka itulah, yaitu orang-orang yang menyandang sifat-sifat pada ayat sebelumnya, yakni beriman kepada hal-hal yang ghaib, mendirikan shalat, mengeluarkan infak dari rizki yang Allah berikan kepada mereka, berimana kepada apat yang diturunkan kepada Rasul-Nya dan para Rasul sebelumnya, serta meyakini adanya kehidupan akhirat. Dan semua itu mengharuskan mereka bersiap diri untuk menghadapinya dengan mengerjakan amal shalih dan meninggalkan semua yang di haramkan-Nya.

{ عَلَى هُدًى }artinya Yang tetap mendapat petunjuk,” maksudnya mereka senantiasa mendapat pancaran cahaya, penjelasan serta petunjuk dari Allah Ta’ala.

Dari Ibnu Abbas, bahwa makna { أُولَئِكَ عَلَى هُدًى مِنْ رَبِّهِمْ }, artinya mereka itulah atas petunjuk dari tuhan mereka, yaitu mereka tetap mendapatkan cahaya dari Tuhan mereka dan tetap istiqomah kepada al Qur’an yang disampaikan kepada mereka.

{وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ }artinya “dan mereka itulah orang-orang yang beruntung” yaitu orang-orang yang mendapatkan apa yang mereka inginkan dan yang selamat dari kejahatan yang mereka jauhi.
وَقَالَ اِبْن جَرِير وَأَمَّا مَعْنَى قَوْله تَعَالَى أُولَئِكَ عَلَى هُدًى مِنْ رَبّهمْ فَإِنَّ مَعْنَى ذَلِكَ فَإِنَّهُمْ عَلَى نُور مِنْ رَبّهمْ وَبُرْهَان وَاسْتِقَامَة وَسَدَاد بِتَسْدِيدِهِ إِيَّاهُمْ وَتَوْفِيقه لَهُمْ

Dan berkata Ibnu Jarir bahwa makna firman-Nya, { أُولَئِكَ عَلَى هُدًى مِنْ رَبِّهِمْ } ialah sesungguhnya mereka tetap memperoleh cahaya dari Tuhannya, pembuktian, istiqamah dan bimbingan serta taufik Allah buat mereka.

Takwil firman-Nya { وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ }ialah merekalah orang-orang yang beruntung dan memperoleh apa yang mereka dambakan disisi Allah melalui amal perbuatan mereka dan iman mereka kepada Allah, kitab-kitab-Nya dan Rasul-rasul-Nya, dambaan tersebut berupa keberuntungan memperoleh pahala, kekal di surga dan selamat dari siksaaan yang telah disediakan oleh Allah buat musuh-musuh-Nya
عَنْ عَبْد اللَّه بْن عَمْرو عَنْ النَّبِيّ صَلَّى اللَّه عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَقِيلَ لَهُ يَا رَسُول اللَّه إِنَّا نَقْرَأ مِنْ الْقُرْآن فَنَرْجُو وَنَقْرَأ مِنْ الْقُرْآن فَنَكَاد أَنْ نَيْأَس أَوْ كَمَا قَالَ : قَالَ ” أَفَلَا أُخْبِركُمْ عَنْ أَهْل الْجَنَّة وَأَهْل النَّار ” قَالُوا بَلَى يَا رَسُول اللَّه . قَالَ الم ذَلِكَ الْكِتَاب لَا رَيْب فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ - إِلَى قَوْله تَعَالَى - الْمُفْلِحُونَ هَؤُلَاءِ أَهْل الْجَنَّة”

Artinya : Dari Abdullah bin ‘Amr dari Nabi Shalallhu ‘alahi wasallam, Rasulullah pernah ditanya, “Wahai Rasulullah, sesungguhnya kami tetap membaca al-Qur’an hingga hamper saja kami berputus asa.” Maka Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam bersabda, “Maukah kalian aku beritakan tentang penduduk surga dan penduduk neraka?” Mereka mejawab “tentu saja kami mau, wahai Rasulullah” Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam membacakan firman-Nya:
الم ذَلِكَ الْكِتَاب لَا رَيْب فِيهِ هُدًى لِلْمُتَّقِينَ - إِلَى قَوْله تَعَالَى - الْمُفْلِحُونَ

Artinya : “Alif Lam Mim. Kitan Al Qur’an ini tidak ada keraguan didalamnya, petunjuk bagi mereka yang bertakwa, hingga firman Allah Ta’ala “Orang-orang yang beruntung “(QS. Al Baqarah : 1 - 5)

Rasulullah bersabda { هَؤُلَاءِ أَهْل الْجَنَّة }artinya “Mereka semua penduduk Surga”,
قَالُوا إِنَّا نَرْجُو أَنْ نَكُون هَؤُلَاءِ ثُمَّ قَالَ ” إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا سَوَاء عَلَيْهِمْ - إِلَى قَوْله - عَظِيم ” هَؤُلَاءِ أَهْل النَّار ” قَالُوا لَسْنَا هُمْ يَا رَسُول اللَّه . قَالَ : ” أَجَلْ.”

Kemudian para Sahabat Rasulullah berkata “Sesungguhnya kami berharap semoga diri kami termasuk bagian dari mereka” Kemudian Nabi shalallahu ‘alaihi wasallam membaca firman-Nya:
” إِنَّ الَّذِينَ كَفَرُوا سَوَاء عَلَيْهِمْ - إِلَى قَوْله - عَظِيم “

Artinya : Sesungguhnya orang-orang kafir sama saja bagi mereka, hingga dengan firman Allah - (siksaan) amat berat”. Mereka (para sahabat) berkata “Wahai Rasulullah, tentunya kami bukan terbasuk bagian dari mereka.” Rasulullah shalallahu ‘alaihi wasallam menjawab “YA”

Sumber : Tafsir Ibnu Katsir, QS al Baqarah ayat 5

Tidak ada komentar:

Posting Komentar